Rabu, 13 April 2016

Jelajah Dewantara 2016! #Pandeglang, Banten

Halo! Post kali ini saya mau menceritakan serunya program yang telah saya ikuti baru-baru ini!

25-27 Maret 2016 di Pandeglang, Kota Banten,
Jelajah Dewantara 2016 berlangsung di sana. Jelajah dewantara adalah salah satu program yang diadakan oleh forum gerakan Sayap Dewantara (SADEWA). Singkatnya, gerakan tersebut adalah gerakan keberlanjutan dari antusiasme mahasiswa/i alumni Gerakan UI Mengajar, dengan misi untuk tetap meneruskan program pencerdasan anak bangsa di daerah minim sarana edukasi yang layak.

Tahun ini Jelajah Dewantara tidak sendirian bergerak, ada GEMABI (Gerakan Menuju Anak Baik Indonesia) dan gerakan #1000kaki yang membagikan 1000 pasang sepatu untuk anak-anak terpilih. Melalui Jelajah Dewantara 2016, GEMABI memberikan amanah dari para donaturnya kepada anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang kami datangi dengan wujud pemberian alat-alat tulis dan kerudung bagi anak-anak perempuan. Sementara itu, Gerakan #1000 kaki dibawahi oleh Sayap Dewantara, turut memberikan bentuk donasinya dengan membagikan 1000 pasang sepatu bagi anak-anak SD di 5 titik mengajar Gerakan UI Megajar yang telah berlangsung sebelumnya.

Peran saya di sini sebagai kakak mentari volunteer, yang menerangkan salah satu profesi yakni ilmuwan. Kenapa ilmuan? Karena latar belakang saya lulusan biologi dan saat ini sedang menjadi Asisten Riset di salah satu fakultas kedokteran di Jakarta. Lagipula peran seorang ilmuan itu sangat berguna dan keren menurut saya. Nah, sebenarnya tidak hanya ada volunteer kakak mentari (kakak yang mengajarkan profesi tertentu sesuai latar belakang profesi masing-masing), tapi ada juga kakak dokum (kakak yang mendokumentasikan semua alur acara. Pastinya mereka handal untuk memotret dan fotonya bagus-bagus, karena mereka telah siap membawa DSLR dan kameranya masing-masing.

Teknis acaranya untuk satu hari kita mengajar dibagi ke dua titik (sekolah). Ada titik 4 (SDN Kutamekar 1) dan titik 5 (SDN Kutamekar 2). Kenapa 2 titik saja? Karena panitia sudah melakukan survei, dengan pertimbangan kondisi dan jarak antar sekolah. Oya, titik-titik mengajar ini sudah ditentukan karena tahun 2014 dahulu sudah pernah dikunjungi oleh GUIM.

Saya kebagian di titik 4. Mengajar kelas dengan urutan kelas 3, 1, dan 6. Kelas yang levelnya dari daya imajinasi tinggi hingga daya pola pikir cukup kritis. Grogi. Meski kedua kalinya mengajar anak SD, tetap saja. Alhamdulillah saya bisa mengatasinya karena wajah-wajah mereka yang terlalu manis membuat grogi saya luntur. Yah singkat cerita semuanya seruuu! Alhamdulillah mengajarkan profesi ilmuan mission accomplished. Semoga mereka mengerti ya dan sesungguhnya yang saya tekankan dan sampaikan adalah memotivasi mereka untuk keep their dream high. Cita-cita apapun dan profesi apapun nantinya mereka akan harus jadi yang terbaik dari versi mereka. Aamiin.

Dari SDN Kutamekar 1, Pandeglang, Banten,


dan salam dari anak-anak kelas yang lucunya membuat rindu, memanggil "Kak Diaaa...", kelas 1.



Terima kasih sadewaind.

Tidak ada komentar: